Minggu, 03 April 2011

POHON TERTUA DI DUNIA

Pohon ek yang berumur 13 ribu
tahun diperkirakan menjadi
tananan tertua di dunia. Vegetasi
ini hidup dengan cara klon unik
dan habitatnya di wilayah yang
tidak alamiah.
Sebuah tanaman yang mulai
hidup di zaman es akhir masih
bertahan di tanah kering
California.
Para peneliti percaya pohon ek
jurupa telah ada sejak sekitar
13.000 tahun sehingga tanaman
tersebut adalah yang tertua di
dunia.
Ek tersebut terdiri dari
komunitas semak-semak kloning
dan ilmuwan percaya tanaman
tersebut berhasil selamat dari
dampak ekstrem perubahan
iklim dengan regenerasi.
Pohon ek jurupa yang termasuk
spesies Quercus palmeri atau ek
palm, ini dinamai Jurupa karena
angin jurupa yang seringkali
berhembus di bukit di mana ia
hidup.
Jenis pohon ini biasanya hidup di
daerahdingin dan basah. Lokasi
aneh Jurupa adalah petunjuk
pertama untuk tim yang
mungkin memiliki asal-usul yang
tidak biasa.
Pimpinan studi, Jeffrey Ross-
Ibarra mengatakan, "Ek palm
biasanya tumbuh di ketinggian
yang jauh lebih tinggi dalam
dingin udara dingin dan iklim
basah.”
"Sebaliknya, ek jurupa terjepit di
daerah kering dan tandus, di
antara batu-batu granit dan
tertiup oleh angin kencang, di
atas sebuah bukit kecil,” ujar
Jeffrey.
Tim juga menemukan bahwa
pohon ek tidak menghasilkan biji
subur apapun, yang
menghasilkan bentuk yang tidak
konvensional tentang
pertumbuhan.
Pengujian genetika
mengungkapkan kelompok
batang kusut sebenarnya satu
jenis tanaman, menurut studi
yang diterbitkan dalam jurnal
online PLoS ONE.
Pertumbuhan klon terjadi setelah
kebakaran, ketika bibit tanaman
terbentuk di sekitar pangkal
batang yang terbakar. Seiring
waktu kayu mengalami
degradasi dan membentuk bibit
baru, meninggalkan bentuk
batang serampangan yang
terlihat hari ini.
Para ilmuwan dari Universitas
California menghitung usia klon
dengan memperkirakan laju
pertumbuhan dari cincin di
batang.
CO-Studi Andrew Sanders
mengatakan, "Ini benar-benar
tampak sebagai sisa kehidupan
vegetasi berkayu terakhir yang
lenyap dan menempati lembah-
lembah pedalaman di puncak
zaman es

sumber: www.uchihajaka.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar